Ningen’ Makhluk Antartika Yang Menyerupai Manusia
‘Selama beberapa tahun terakhir, desas-desus telah beredar di Jepang tentang keberadaan raksasa bentuk kehidupan humanoid yang menghuni perairan es Antartika. Dilaporkan diamati berkali-kali oleh anggota awak kapal pemerintah yang melakukan “penelitian paus”, ini disebut “Ningen” (lit. “manusia“) dikatakan sepenuhnya berwarna putih dengan panjang sekitar 20 hingga 30 meter.
Saksi mata menggambarkan mereka sebagai memiliki bentuk seperti manusia, seringkali dengan kaki, lengan, dan bahkan lima jari tangan. Kadang-kadang mereka digambarkan memiliki sirip atau yang besar-seperti ekor putri duyung bukan kaki. Yang hanya dapat dilihat bagian wajah seperi mata dan mulut.
Menurut sumber, anggota awak di dek mengamati sebuah benda yang mereka pikir awalnya kapal selam asing di kejauhan. Ketika mereka mendekat, bagaimanapun, menjadi jelas dari bentuk tak beraturan hal itu bukan buatan manusia – itu masih hidup. Makhluk dengan cepat menghilang di bawah air.
Untuk sebagian besar, keberadaan Ningen dianggap sebagai sebuah legenda. Banyak informasi tentang makhluk diisukan ini dapat ditelusuri kembali ke serangkaian posting di forum 2channel, ditulis oleh seseorang menggambarkan pengalaman seorang teman yang bekerja pada pemerintah di kapal penelitian ikan paus.
Thread yang populer menarik perhatian banyak pembaca dari luar komunitas 2channel, dan edisi November 2007 MU majalah, publikasi Jepang dikhususkan untuk mempelajari fenomena paranormal, menampilkan artikel tentang humanoids Antartika.
Artikel ini berspekulasi tentang kemungkinan makhluk-makhluk tak dikenal yang menghuni laut selatan, dan ini termasuk screenshot Google Maps yang menunjukkan apa yang tampak seperti Ningen di Samudera Atlantik Selatan di lepas pantai Namibia.
Hingga saat ini, tidak ada bukti kuat telah disajikan untuk mengkonfirmasi keberadaan Ningen. Pemerintah diyakini menyimpan catatan detail dari penampakan, tetapi mereka telah merilis tidak ada informasi kepada publik dan telah dilaporkan saksi mata diperintahkan untuk tetap diam.
10 Macam Sarapan Orang Indonesia
1. Nasi Kuning
2. Nasi Pecel
3. Lontong Sayur
4. Mie
5. Nasi Krawu
6. Nasi Kucing
8. Bubur Ayam
9. Nasi Liwet
10. Nasi Jagung
Nasi jagung (Nasek ampog) adalah variasi nasi khas bagi masyarakat Madura. Nasi ini terdiri dari nasi putih yang dicampur dengan biji jagung yang telah dimasak bersama dengan nasi tersebut. Nasi jagung sama dengan nasi putih biasa dimakan dengan lauk-pauk lainnya. Nasi ini juga pengganti makan nasi buat penderita diabetes.
Makhluk-makhluk Mitologi dari Arab
1. Bahamut
Bahamut (bahasa Arab: ????? Bahamut) adalah ikan besar yang membantu bumi dalam Mitologi Arab. Dalam beberapa sumber, Bahamut digambarkan memiliki kepala menyerupai kuda nil atau gajah.
2. Dandan
Dandan atau Dendan adalah makhluk laut mitologi yang muncul di volume 9 dari The Book of 1001 Nights, atau 1001 Nights. Muncul dalam kisah Abdullah si Nelayan dan Abdullah si Merman, di mana nelayan ikan duyung jantan mengatakan bahwa Dandan adalah ikan terbesar di laut dan merupakan musuh duyung. Sebuah Dendan mampu menelan kapal dan seluruh awaknya dalam satu tegukan.
3. Falak
Falak legenda Bahamut adalah ular yang hidup di bawah Fire Realm. Ular ini dikatakan begitu besar sehingga hanya karena rasa takut terhadap kekuatan Allah saja yang bisa mencegahnya menelan semua ciptaan-Nya.
Kenapa kita merasa sangat lapar setelah berenang
Berenang merupakan salah satu olahraga yang baik, karena melibatkan banyak otot dan organ tubuh. Namun sebagian besar orang akan merasa sangat lapar setelah melakukan olahraga ini padahal sebelumnya sudah cukup makan.
Rasa lapar yang muncul setelah berenang disebabkan oleh dua hal, pertama adanya perubahan suhu saat seseorang keluar dari kolam renang dan kedua akibat dehidrasi.
Air yang digunakan untuk berenang biasanya akan lebih dingin dibandingkan udara di sekitar. Merendam tubuh di dalam air yang dingin akan menurunkan suhu tubuh seseorang. Sehingga saat seseorang keluar dari kolam renang atau ke udara yang bersuhu lebih panas, tubuh akan berusaha untuk menormalkannya.
Dikutip dari That'sfit, untuk menormalkannya dibutuhkan bahan bakar atau energi yang besar, karenanya tubuh akan mengirimkan sinyal rasa lapar sehingga seseorang akan makan dengan lahap setelah berenang.
Sebuah cara yang baik untuk mengatasi perubahan suhu di dalam tubuh ini adalah dengan melakukan beberapa peregangan ringan, berjalan cepat atau terkena air yang hangat.
Penyebab kedua yang harus diperhatikan adalah mengonsumsi cairan yang cukup setelah berenang. Beberapa orang terkadang tidak merasa rasa haus setelah berenang padahal saat berenang tubuh juga kekurangan air. Jika seseorang terus berenang tanpa mengonsumsi air sama sekali nantinya bisa memicu dehidrasi.
Setiap sel di dalam tubuh manusia membutuhkan air, seperti otot-otot memerlukan 75 persen air, paru-paru memerlukan 95 persen air, darah memerlukan 82 persen air dan tulang memerlukan 25 persen air. Ketika tubuh tidak memiliki air yang cukup, maka sistem tidak akan bisa bekerja secara optimal.
Cara terbaik untuk mengatasinya adalah sebaiknya mengonsumsi 500 ml air 20-30 menit sebelum berenang, minum 200-300 ml air setiap 10-15 menit berada di kolam renang dan mengonsumsi 500 ml air jika sudah keluar dari kolam renang. Hal ini juga membantu menstabilkan suhu tubuh dan menghindari dehidrasi.